SINGAPURA, investor.id – Kementerian Tenaga Kerja Singapura memperkirakan angka pengangguran negara akan turun ke level pra-pandemi dalam beberapa bulan mendatang. Penyebabnya adalah terus membaiknya situasi pengangguran, pembukaan perbatasan secara bertahap dan pengurangan-pengurangan biaya.
Data yang dirilis pada Jumat (28/1), yang dilansir Reuters, menunjukkan bahwa tingkat pengangguran awal keseluruhan pada Desember tahun lalu mencapai 2,4%, turun dibandingkan 2,5% pada November.
Baca Juga: Hikmahanto: FIR Krusial Dikuasai Singapura
Total pekerjaan - di luar pekerja rumah tangga migran - mengalami pertumbuhan sebesar 47.400 di Kuartal IV. Sementara untuk pekerjaan non-residen memperlihatkan pertumbuhan untuk pertama kalinya dalam delapan kuartal, setelah Singapura melonggarkan pembatasan perbatasan.
Berdasarkan data awal pada Jumat, tingkat pengangguran tahunan 2021 membaik dari 3,0% pada 2020 menjadi 2,6%. Meski sudah turun, angka tersebut masih lebih tinggi dari catatan 2,3% pada 2019 sebelum pandemi. Sementara itu, data angka terakhir akan dirilis pada Maret 2022.
Editor : Happy Amanda Amalia (happy_amanda@investor.co.id)
Sumber : REUTERS
Berita Terkait