JAKARTA, investor.id – Sebagai media online yang kredibel di bidang ekonomi, terutama investasi dan keuangan, investor.id telah menjadi inspirasi bagi banyak orang dalam berinvestasi. Berikut ini 5 berita yang paling banyak dibaca hingga Minggu (23/1):
1. Net Buy Tembus Rp 6 T, Asing Getol Beli Saham-saham Ini
Investor asing mencatat transaksi beli bersih (net buy) saham sebesar Rp 972,65 miliar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Jumat (21/1). Dengan demikian, sepanjang tahun 2022, investor asing telah membukukan net buy sebesar Rp 6,01 triliun. Lantas, saham-saham manakah yang menjadi favorit asing?
2. Kolaborasi dengan Foxconn dan Gogoro, Indika Energy (INDY) Investasi di Ekosistem Kendaraan Listrik
PT Indika Energy Tbk (INDY) mengembangkan energi baru berkelanjutan melalui investasi di industri kendaraan listrik, baterai listrik, dan berbagai industri pendukungnya. Investasi INDY dilakukan melalui kolaborasi dengan PT Indonesia Battery Corporation (IBC), Hon Hai Precision Industry Co Ltd (Foxconn), dan Gogoro Inc (Gogoro). Yuk, disimak bagaimana kolaborasi INDY!
3. Bank Mayora Jadi Bank Digital, Nasib Karyawan? Ini Penjelasan BNI (BBNI)
PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) atau BNI mengungkapkan status, hak, serta kewajiban direksi dan dewan komisaris PT Bank Mayora sampai dengan penyelesaian transaksi akuisisi dan setelahnya. Begitu juga dengan syarat dan ketentuan tentang hubungan kerja karyawan Bank Mayora. Hal itu seiring langkah BBNI yang akan mengakuisisi 63,92% saham Bank Mayora.
4. Begini Skenario BNI (BBNI) Mengakuisisi 63,92% Saham Bank Mayora
PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) atau BNI siap mengakuisisi sebanyak 1,19 miliar (63,92%) saham PT Bank Mayora. Untuk itu, BNI akan menggelar RUPS untuk meminta persetujuan pemegang saham pada 15 Maret 2022. BBNI juga mengungkapkan rancangan pengambilalihan bank yang akan diubah menjadi bank digital tersebut.
5. Investor Shifting, Analis Ungkap Peluang Saham Sektor Teknologi
Saham-saham sektor teknologi mendulang kesuksesan pada 2021. Bahkan, indeks saham teknologi pada tahun 2021 melesat di atas 700%. Sayangnya, pada pekan ketiga Januari, sektor ini terkoreksi 5,31%. Ada indikasi apa? Bagaimana peluangnya tahun ini?
Editor : Jauhari Mahardhika (jauhari@investor.co.id)
Sumber : Investor Daily
Berita Terkait
