
TAG: PENERBITAN OBLIGASI

SMF dan PNM Evaluasi Penerbitan Obligasi
Semula, SMF menargetkan penerbitan obligasi sekitar Rp 9,5 triliun, namun diturunkan menjadi Rp 8 triliun tahun ini.
Potensi Penerbitan Obligasi Rp 110 T adalah Rekor Baru
Kamis, 27 Oktober 2016 | 13:13 WIB
Presiden Direktur PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) Salyadi Saputra mengungkapkan, sampai akhir tahun ini potensi penerbitan obligasi oleh korporasi mencapai Rp 110 triliun. Jumlah tersebut merupakan rekor baru bagi industri obligasi di Indonesia.
Kompetisi antara Suku Bunga Kredit dan Kupon Obligasi
Kamis, 27 Oktober 2016 | 13:10 WIB
Direktur IBPA Wahyu Trenggono mengakui, saat ini terjadi kompetisi antara suku bunga kredit dan kupon obligasi. Perbankan masih menggunakan suku bunga lama, sedangkan kupon obligasi turun cukup rendah karena pengaruh turunnya suku bunga acuan.
Rizal Ramli: Indonesia Perlu Terbitkan Bond US$ 100 Miliar
Selasa, 24 Mei 2016 | 16:34 WIB
Rizal mengatakan, Indonesia perlu menerbitkan bond sekiar US$ 100 miliar untuk pembiayaan (financing) infrastruktur. Penerbitan bond atau obligasi ini setelah melalui revaluasi seluruh aset BUMN.
BEI: 21 Perusahaan Masuk Pipeline Obligasi
Jumat, 15 April 2016 | 23:52 WIB
"Minat perusahaan untuk menerbitkan obligasi cukup tinggi, di dalam pipeline BEI ada 21 perusahaan," ujar Direktur Penilaian Perusahaan BEI Samsul Hidayat di Jakarta, Jumat.
OJK akan Beri Kemudahan Penerbitan Obligasi
Jumat, 20 November 2015 | 13:18 WIB
Untuk pengembangan pasar modal, Muliaman Hadad mengatakan, Otoritas Jasa Keuangan akan memberikan stimulus untuk mempermudah perusahaan menjual sahamnya ke Bursa Efek Indonesia (BEI) dan menerbitkan obligasi
Penerbitan Obligasi Konversi Bakrie Telecom Belum Kantongi Izin OJK
Selasa, 23 Juni 2015 | 03:39 WIB
Rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) menyetujui agenda penyesuaian anggaran dasar terhadap peraturan baru Otoritas Jasa Keuangan (OJK), peningkatan modal dasar, dan penjaminan aset perseroan.
Korporasi Indonesia Siap Emisi Obligasi Global US$ 2,8 Miliar
Selasa, 26 Mei 2015 | 12:54 WIB
Sebanyak tujuh perusahaan asal Indonesia berencana menerbitkan obligasi global (global bond) senilai total US$ 2,87 miliar atau sekitar Rp 37,3 triliun. Dana hasil emisi surat utang itu akan dipakai untuk melunasi (refinancing) utang dan ekspansi usaha.
Perlambatan Ekonomi, Fluktuasi Rupiah Masih Jadi Sentimen Negatif
Selasa, 26 Mei 2015 | 12:51 WIB
Analis Pefindo Konsultan Guntur Hariyanto menilai, perlambatan ekonomi serta fluktuasi nilai tukar rupiah sebenarnya masih menjadi sentimen negatif bagi perusahaan Indonesia yang menerbitkan obligasi global.
Penerbitan Obligasi Multifinance Turun 2%
Senin, 25 Mei 2015 | 18:24 WIB
Penerbitan obligasi industri pembiayaan (multifinance) pada kuartal I-2015 menurun dibandingkan periode sama tahun 2014, seiring melambatnya pertumbuhan bisnis industri tersebut. Berdasarkan data Bank Indonesia (BI) periode Maret 2015, obligasi yang sudah diterbitkan multifinance mencapai Rp 51,78 triliun, menurun 2,56% dibandingkan Maret 2014 yang mencapai Rp 53,14 triliun.
01
TAG: PENERBITAN OBLIGASI
Bank DKI Tandatangani MoU dengan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Jumat, 27 Mei 2022 | 23:16 WIB
Penandatanganan MoU antara Bank DKI dengan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta mencakup pemanfaatan layanan jasa dan produk perbankan.
DJP: Peralihan Dari NPWP Ke NIK untuk Permudah Wajib Pajak
Jumat, 27 Mei 2022 | 23:13 WIB
Bila sudah ada peralihan sepenuhnya maka masyarakat tidak perlu lagi memiliki NPWP dan cukup memiliki NIK untuk membayar pajak.
4 Tips Jitu buat Milenial Punya Rumah Sebelum Usia 30
Jumat, 27 Mei 2022 | 23:05 WIB
OK Bank menawarkan akses pengajuan kredit yang mudah, melalui persyaratan sederhana
Perluas Jaringan Transaksi Antar Negara, Bank DKI Gandeng PT Rintis Sejahtera
Jumat, 27 Mei 2022 | 23:00 WIB
Hal ini menjadikan Bank DKI sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) pertama dalam pengembangan jaringan transaksi pembayaran di luar negeri.
Kuartal I, Hanwha Life Kantongi Aset Rp 2,06 Triliun
Jumat, 27 Mei 2022 | 22:44 WIB
Hanwha Life Insurance Indonesia memiliki total aset Rp2,06 triliun dan tingkat solvabilitas (RBC) 6.496,68%.
E-Paper Investor Daily

8 November 2018
E-Magz Majalah Investor

September 2018